apapun itu sesuatu yang mereka sebut "Straight Edge" dan biasa dituliskan menjadi sXe(Straight Edge), tapi itu setidaknya kurang lebih telah merubah mindset dari beberapa anak muda di segala belahan dunia dan klo boleh saya sedikit sombong salah satu anak muda itu adalah.... Saya.
blablabla bagaimana bisa ?
berawal dari awal dekade 2000-an dimana saya masih menggunakan celana pendek biru dan kemeja putih bertuliskan osis di kantongnya, ya! saat SMP, saat dimana saya dan teman2 saya masih terjebak dalam kondisi sangat labil. saat semua yang baru itu tampak keren dalam pikiran kita. Di saat itulah saya melihat perubahan arah pergaulan dan tingkah laku teman2 disekeliling saya, dan beberapa menjurus ke arah negativ yang bertolak belakang dengan pelajaran PPKN dan Agama di sekolah. dan jujur saja itupun sangat bertolak belakang dengan prinsip hidup saya. beberapa teman saya dan termasuk teman2 terdekat saya mulai menghisap rokok secara berkala, mabuk2an dengan Minuman yg seharga tak lebih dari Rp.10.000,-. menelan pil yg termasuk obat terlarang yang sebenarnya merupakan obat untuk anjing gila, patungan beli lintingan ganja untuk dihisap bersama2 di belakang rumah seorang teman, sampai melakukan free sex akibat kesalahan penyaluran hormon masa pubertas. pada awalnya saya bisa menolak secara halus ketika sedang bersama mereka, atau sekedar beralibi untuk menjaga mereka yg sedang mabuk. sampai pada akhirnya ada beberapa teman saya yang dikeluarkan dari sekolah atau sekedar di skors karena tertangkap menggunakan obat terlarang di sekolah. beberapa teman rumah saya yang dulunya merupakan teman bermain kelereng diciduk polisi karena digrebek sedang menghisap daun marijuana bersama2 di sebuah kamar. kejadian tersebut mungkin cukup membuat malu keluarga mereka 1kampung, tapi cukup sangat membuat gw muak sama penyebab itu semua!.
so, apa itu sXe ?
jika di artikan tanpa memandang essensi kata dan ke harfiah-an oleh seorang yg ber-TOEFL di bawah rata2 menggunakan transtool maka artinya (straight=lurus, jujur, sederhana) dan (edge = sisi, tepi, garis) jadi (straight edge=garis lurus ?). well, sXe sendiri sebenarnya tak lebih adalah sebuah pergerakan, lifestyle, mentality, atau lebih berlebihnya Revolution of mindset, dan lebih berlebihannya lagi adalah sebuah filosofi tentang bagaimana cara kita untuk membuat hidup yang lebih baik, tentang self control. Menjadi sXe’s berarti memiliki sikap abstaint terhadap pengkonsumsian rokok, alkohol, drugs dan tidak freesex. singkatnya sXe adalah motivasi hidup untuk tidak merusak diri sendiri yg penyikapannya kembali kepada kontrol individu.
the history of..
awal decade 80'an di baris depan adalah si jenius Ian MacKaye dan band beraliran punk/Hardcorenya 'Minor Threat'yang mencetuskan istilah 'straigh edge' dan lewat lagunya2nya iya meneriakan pemberontakan terhadap kondisi pergaulan anak muda kala itu, dan kemuakkan terhadap hidup monoton yg terpatern atas pengidentikan anak punk/hardcore terhadap pengkonsumsian alcohol, drugs, dan freesex. dan ya! satu pemikiran dan sub-filosofi yang simple ini menjadi semacam way of life bagi beberapa anak muda di seluruh dunia.
"secerca cahaya terang di dunia bawah tanah yg gelap"
saya yg dalam keadaan muak seperti yg diceritakan di atas namun tidak ingin membatasi pergaulan saya untuk berteman dengan siapapun, kebetulan saat itu sedang sangat menikmati musik punk/hardcore dan mulai mendalami life stye, filosofi serta segala kehidupan sub-culturnya, dari sinilah saya mengenal sXe dan tertarik untuk mencari tahu lebih tentangnya, saya membaca di artikel2, buletin, dan majalah underground karena teknologi internet belum sangat friendly saat itu. voila! disinilah sampai akhirnya saya memutuskan diri untuk menjadi seorang sXe, memang tak ada yg berubah secara signifikan pada diri saya karena sebelumnya saya memang tidak mengkonsumsi rokok, alkohol dan drugs. tapi disini saya merasa seperti memiliki teman di saat sendirian, disaat teman2 saya mengkonsumsi zat yg merusak tubuh tersebut, saya tau di belahan bumi lainnya saya memiliki teman2 yg satu paham untuk juga tidak mengkonsumsinya. dan kami menyebut itu 'straight edge'!
simbolisasi X
berawal dari pelayan club dan bar yang memberikan tanda "X" di punggung tangan kepada pengunjung di bawah umur atau pengunjung yg tidak mengkonsumsi alkohol, sampai akhirnya simbol "X" di punggung tangan di adaptasi sebagai simbol pergerakan ini. dan pada perkembangannya simbol sXe digambarkan dengan "xXx" dan di visualkan di baju, pin atau media lain.
yes, we still move on!
dari era ke era anak2 muda yang menjadikan sXe sebagai blueprint bagi kebaikan dirinya semakin banyak, seiring dengan semakin banyaknya band2 dari scene punk/hardcore yang meneriakan movement straight edge. walaupun definisi awalnya hanya yg seperti di sebutkan di atas, namun seiring waktu interpretasinya pun mengalami perkembangan2 seperti contohnya : menyuarakan tentang hak2 kekejaman pada hewan dan menjadikan dirinya vegan/vegetarian. and then bukan berarti juga bahwa seorang vegan/vegetarian itu adalah seorang sXe, begitu juga sebaliknya. Menjadi vegan/vegetarian bukanlah sebuah keharusan di dalam gaya hidup sXe, karena itu hanya bagian dari perkembangan sXe itu sendiri.
Era 90'an Di dalam perkembangannya, straight edge juga sempat ternoda dengan apa yg disebut2 sXe militan/ sXe garis keras. yang disebut garis keras disini adalah mereka yg cenderung picik, mudah menuduh, minim toleransi dan berpotensi melakukan kekerasan kepada orang yg non-straight edge. Mereka berpikir bahwa dengan metode gerakan yang keras dan militan akan lebih efektif dalam mempromosikan hidup bersih, padahal hal tersebut justru menjadi bomerang bagi mereka sendiri dan tentunya straight edge saat itu sempat tercoreng dan mulai menjadi bahan cemoohan di kalangan underground. dan saya anggap ini merupakan suatu kebodohan, menyapu lantai yang kotor dengan sapu yang kotor. whether it works?
Era akan terus berlanjut, dan menurut saya bukannya tidak mungkin untuk kedepannya sXe akan menyuarakan tentang isu2 lingkungan yang sangat menggema belakangan ini.
kenapa tidak ? semua untuk pembelajaran hidup yg lebih baik, bukan ?
Indonesian straight edger!
saya tertarik dengan seorang yg bisa saya sebut rockstar yg sering menyuarakan tentang sXe di berbagai aksi dan media. dia adalah sang vocalis RocketRockers bung "AL a.k.a UCAY" dan dalam sebuah kesempatan saya berhasil meng interview beliau secara ilegal melalui tanya jawab di twitter tentang sXe, ini dia.
(S=Saya, U=Ucay)
S: kang singkat aja, menurut ente bagaimanakah menjadi sXe yang baik ?
U: Yang baik adalah yang gak menjadikan sxe seperti agama. It's just a lifestyle.
S: cool! lagi ya kang, lalu alasan terbesar anda menjadikan sxe sebagai life style ?
U: Biar klo udh tua, ga ngerepotin org karena tumpukan penyakit yg akut.
S: berpikir jauh ke depan! oke next, klo ada temen2 kita yg gak sxe, apa sih yg seharusnya kita lakukan buat mereka ?
U: Nothing. Mereka punya jalan masing2 n tau yg terbaik buat mereka sendiri.
S: pernah kepikiran ga untuk meneriakan sxe di lagu RR ato sdikit orasi pas manggung ?
U: Sering, lo ga nyadar aja heheh .udh ah, kyk interview nih...see ya
S: hehe emang interview terselubung, tapi tenang kang bukan buat tujuan komersil qo, thanks alot ya! :)
demikian interview ilegal tersebut, maaf kang ga sempet minta izin tp udah saya post artikelnya, tapi tetap bukan buat komersil qo ;) klo ada yg mau follow beliau http://twitter.com/ALakaUC
sebenernya banyak band2 dan musisi Indonesia lain yang merupakan sXe.
hmm, tapi Jika saya pikir dan analogikan dalam otak kanan, sebenarnya ada seorang musisi legendaris Indonesia yang merupakan salah satu idola saya dan sedari dulu juga meneriakan hal yg hampir sama dengan apa yg saya tulis di atas, dialah 'The King of Dangdut' Bang Aji Rhoma Irama dalam tembangnya berjudul "Mirasantika" (Minuman keras dan narkotika). klo saya pelajari lyricnya yang unik dan powerfull itu bercerita tentang kejengahan diri terhadap alcohol dan drugs, serta perubahan diri ke arah yg lebih baik.
*cek lyricnya gan : http://fansrhoma.wordpress
hey, Are U sXe Bang Aji ?? :D
blablabla enough with "X" in your hands ?
well, saat ini straight edge telah mengalami pendewasaan, dimana orang2 sXe bergaul seperti biasa dengan non-sXe dengan penuh toleran, begitu pula dengan sebaliknya. saya ga berharap jika ada seorang teman saya yg super iseng dan membaca tulisan ini sampai habis lalu berfikir untuk menjadi staright edge. kalian pasti sudah lebih dewasa dari saya, dan lebih tau mana yg benar dan baik untuk diri kalian masing2. saya hanya ingin membuat sebuah wacana kecil dan share tentang sebuah movement yg memang nyata.
yeah! straight egde bukan tentang trend, straight edge bukan agar terlihat keren, straight edge bukan tentang tanda "X" di punggung tangan, tapi straight edge adalah tentang kami, dan kami tahu ini benar.
-Lingga bin kartono
*sumber: wikipedia dan sekitar saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar